Wednesday, March 17, 2010

You're Beautiful - Episode 6

Sinopsis You're Beautiful Episode 6


Tae Kyung dan Mi Nam tidur bersama sampai pagi. Manajer Ma, yang hendak membangunkan Mi Nam, terkejut melihat pose mereka. Ia membuat kesimpulannya sendiri dan berpikiran yang aneh-aneh, namun tidak ada satu pun yang benar ^-^;
Mi Nam bangun terlebih dahulu.
Bibi Mi Nam membangunkan Tae Kyung dengan menepuk pantatnya ^-^;


Di ruang makan.
Tae Kyung: Bibinya Mi Nam, karena kita akan tinggal bersama di sini, aku punya sedikit peraturan, jadi tolong dengarkan baik-baik. Nomor 1, jangan menyentuhku ketika kau...
Bibi Mi Nam: Aigoo.. Aigooo... (lalu meremas pantat Tae Kyung) Jangan pernah bicara tentang peraturan dengan orang dewasa. Aduhh, aku ingin pipis... Kamar mandi dimana ya?
Manajer Ma, Mi Nam, Jeremy dan Shin Woo terbelalak melihat Tae Kyung. Tae Kyung mengernyit marah pada mereka dan mereka buru-buru memalingkan kepala.
Hihi.. Lucu..


Setelah sarapan, Mi Nam keluar. Shin Woo mendatanginya.
Shin Woo: Apa kau tidur nyenyak tadi malam?
Mi Nam: Aku pingsan.
Shin Woo: Kau tidur se-nyenyak itu?
Mi Nam: Aku membuat sedikit kesalahan, tapi untungnya dia tidak tahu. O iya, apa kau baik-baik saja? Kemarin....
Shin Woo: Maksudmu setelah aku ditinggal oleh gadis itu? Apa kau mengkhawatirkan aku?
Mi Nam mengangguk: Kemarin kau kelihatan kesal dan lelah. Aku minta maaf atas nama gadis itu.
Shin Woo: Sekarang aku sudah tidak apa-apa. Aku kesal karena ia pergi dengan laki-laki lain, tapi aku rasa ia tidak melihat laki-laki itu sebagai seorang pria. Aku lega.
Mi Nam: Untuk orang sekeren kakak, dia pasti akan menyukai kakak juga.
Shin Woo: Benar ya. Aku akan mempercayaimu. Apa yang kau katakan itu, jangan dilupakan dan jangan ditarik lagi.
Janji?


Yoo He Yi datang ke studio A.N.Jell. Ia berbincang dengan President Ahn.
He Yi: Ini undangan untuk datang ke premier movie-ku.
President Ahn: Kau datang untuk memberikan undangan ini?
Yoo He Yi ingin menemui Tae Kyung. Stylist Wang mengantarkannya. Tae Kyung sedang menciptakan sebuah lagu di studionya. Yoo He Yi terlihat sangat menyukai Tae Kyung.
Tae Kyung melihat kedatangan He Yi, namun tetap cuek.
He Yi menulis di kertas, "Buka Pintunya."
Tae Kyung: Tidak mau.
He Yi menulis di kertas lagi, "Aku datang untuk menemukan wanita itu."
Tae Kyung: Kau tidak akan bisa menemukannya.
He Yi menulis, "Aku tidak akan diam melihatmu begitu!"
Tae Kyung beranjak dan menulis di kaca studio, "Diam dan pergi."
He Yi pergi dan menemui Mi Nam, lalu berfoto dengannya. "Kau tidak terlihat seperti laki-laki." katanya.


Gosip antara Tae Kyung dan He Yi membuat hati Mi Nam menjadi sakit. Ia murung. Jeremy mencemaskannya, dan memberinya makanan. "Makanlah, Go Mi Nam. Jangan sampai sakit." katanya.
Go Mi Nam: Jeremy, laki-laki menyukai wanita cantik kan?Kau juga kan?
Jeremy: (Salah tingkah karena ia sepertinya mulai menyukai Mi Nam walaupun tidak mengetahui bahwa Mi Nam seorang wanita) Tentu saja. Aku hanya menyukai wanita cantik. Apa itu aneh. Aku tidak akan menyukai laki-laki seperti kamu.
Mi nam: Benar, aku seorang laki-laki.


President Ahn: Sebelum album ke-6 A.N.Jell release, single album Mi Nam akan release terlebih dahulu.
Pernyataan itu membuat semua orang terkejut.
Manajer Ma: Mi Nam tidak begitu terkenal.
President Ahn: Popularitas bisa ditingkatkan dengan strategi. Tae Kyung sudah mempersiapkannya. Sebuah lagu bagus yang cocok untuk Mi Nam.
Manajer Ma meminta Tae Kyung untuk menolong Mi Nam agar President Ahn mengubah pikirannya. Tapi Tae Kyung menolak dan berkata pada Mi Nam, "Apa kau bisa menyanyikan laguku?"
Mi Nam: Aku...
Tae Kyung: Jika kau bisa menyanyikannya, tinggallah. Kalau tidak bisa, pergi.
Mi Nam cemas, Shin Woo menghiburnya. Mi Nam berniat untuk pergi ke gereja menemui suster kepala.
Ia mengirim sms pada Manajer Ma. "Manajer Ma, aku pergi menemui suster kepala."
Manajer Ma mengira Mi Nam pergi untuk selamanya, sedangkan maksud Mi Nam, ia hanya ingin mengunjungi suster kepala. Tae Kyung menyusul Mi Nam. Setelah Tae Kyung mengetahui bahwa Mi Nam hanya ingin berkunjung dan mengantarnya ke gereja.
"Aku akan menjemputmu lagi nanti." ujarnya pada Mi Nam.


He Yi menelepon Tae Kyung dan menyuruhnya menemuinya. He Yi berkata bahwa ia memiliki foto gadis yang menyamar. Jika Tae Kyung tidak datang, ia akan menelepon reporter Kim. Dengan terpaksa, Tae Kyung menemui He Yi. Ternyata He Yi berbohong, ia tidak memiliki foto gadis itu. Tae Kyung marah, mengambil sepatu He Yi dan melemparnya ke danau. He Yi terpaksa berjalan kaki. Ketika berjalan, ia terkena bola basket dan hidungnya berdarah. Bukannya membantu He Yi, para pemain bola basket itu malah memotretnya. Tae Kyung datang dan menolongnya. Sejak saat itulah He Yi mulai benar-benar menyukai Tae Kyung.


Mi Nam menunggu Tae Kyung, tapi Tae Kyung tidak datang-datang. Ia kemudian pergi jalan-jalan sendirian. Ia melihat-lihat make-up perempuan. Tiba-tiba Shin Woo meneleponnya.
Mi Nam: Aku ada di Myungdong.
Shin Woo menyamar menggunakan kaca mata dan topi (Cute banget deh!).
Shin Woo: Apa kau sudah makan? Berhubung kau ada di Myungdong, kau harus makan Kalguksoo (mie).
Shin Woo menyuruh Mi Nam makan disana, dan kemudian menyusulnya diam-diam. Shin Woo mengikuti Mi Nam dari belakang tanpa ketahuan.
Setelah makan Kalguksoo, Mi Nam ingin makan es krim.
Shin Woo: Es krim? Belok ke kanan?
Mi Nam: O iya, benar. (Kok bisa ya Mi Nam ga sadar?)
Mi Nam masuk ke toko es krim itu. Shin Woo memberinya satu es krim diam-diam.
Mi Nam: Aku tidak memesan ini.
Pelayan: Ini es krim gratis (Padahal Shin Woo yang ngasih).
Setelah makan es krim, Shin Woo menelepon lagi.
Mi Nam: Aku dapat es krim gratis, kak.
Shin Woo: Benarkah? AKu belum pernah dapat es krim gratis sebelumnya. Kau sangat beruntung.
Mi Nam: Kak Shin Woo, sekarang aku mau mencari baju. Apa kau tahu dimana tokio yang menjual baju bagus tapi murah?
Shin Woo: Murah?
Mi Nam memilih dan membeli beberapa baju.
Mi Nam: Benarkah aku bisa membeli baju-baju ini dengan harga semurah itu?
Kasir: Sedang ada sale besar-besaran. Kau sangat berutung.
Shin Woo membayar sisa harganya ke kasir.
Shin Woo menelepon Mi Nam lagi. "Go Mi Nam, ada yang ingin kuberitahukan padamu. Apa tidak apa-apa jika aku sedikit mengejutkanmu?"
Mi Nam: Apa yang ingin kau beritahukan?
Shin Woo: Berbaliklah.
Shin Woo menutup telp. Mi Nam berbalik, namun tidak melihat Shin Woo karena tertutup orang lain. Tiba-tiba hp Mi Nam berdering dan Mi Nam berlari pergi karena Tae Kyung sudah menjemputnya. Shin Woo terdiam, kecewa.
Shin Woo: Kau sudah sangat dekat.
Jika kau berjalan satu langkah lagi...


Mi Nam akhirnya setuju untuk menyanyikan lagu ciptaan Tae Kyung. Di perjalanan pulang, Tae Kyung memberikan Mi Nam sebuah jepit.
President Ahn menelepon Tae Kyung dan mengatakan bahwa He Yi ada di studio. He Yi ingin mengembalikan jaket Tae Kyung yang dipinjamkan padanya.
He Yi: Gosip tentang kita.. Kenapa kita tidak akui saja kalau itu benar. Aku tidak keberatan digosipkan denganmu.
Tae Kyung: Aku tidak suka digosipkan denganmu. Keluar dan katakan pada mereka bahwa itu tidak benar.
Tae Kyung meninggalkan He Yi dan menemui Mi Nam di studio. He Yi kemudian mengirimkan fotonya dan Mi Nam, berniat mengungkap kebenaran tentang Mi Nam.
Tae Kyung bertanya pada Mi Nam: Go Mi Nam, aku bertanya padamu sekali lagi. Apa kau benar-benar ingin tinggal di sini? Sebagai laki-laki?
Mi Nam mengangguk yakin. Tae Kyung keluar dan mengejar He Yi. Tae Kyung mencium He Yi agar He Yi tidak bicara pada para wartawan.
Mi Nam melihat mereka.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © 2010 HwaRang Jasmine | Design : Noyod.Com